Seperti yang kita ketahui
begitu banyak fenomena-fenomena sosial yang terjadi di masyarakat kita. Masalah yang akan saya bahas
kali ini ada kaitannya tentang alkohol dan remaja.
Pada dasarnya alkohol yang
kita kenal saat ini di bawa oleh bangsa barat, tepatnya bangsa Skandinavia.
Mereka mengkonsumsi alkohol dengan tujuan yang jelas, yaitu untuk menghangatkan
badan, karena di daerah atau Negara Skandinavia itu sangat dingin karena dekat
dengan daerah kutub utara, itulah sebabnya mereka mengkonsumsi alkohol.
Bangsa Indonesia mengenal
alkohol sejak bangsa asing menjajah Indonesia. Dan itu merupakan budaya asing
yang sudah menjadi budaya bangsa Indonesia juga. Bukan hanya orang dewasa saja
yang mengkonsumsi alkohol, tapi remaja pun sudah banyak yang mengkonsumsinya.
Banyak dari mereka yang tidak
tahu bahaya dari mengkonsumsi alkohol itu. Yang mereka tahu hanya dengan
mengkonsumsi alkohol bisa terlihat “gaul” di mata teman temanya, rasa ingin tahu, untuk meningkatkan rasa percaya diri, solidaritas,
adaptasi dengan lingkungan, tapi
itu merupakan kesalahan besar.
Selain itu ada pengaruh sosial
dan interpersonal termasuk kurangnya kehangatan dari orang tua, supervisi,
kontrol dan dorongan. Penilaian negatif dari orang tua,
ketegangan di rumah, perceraian dan perpisahan orang tua.
Ada juga pengaruh budaya dan tata karma, yaitu
memandang penggunaan alkohol sebagai simbol penolakan atas standar
konvensional, berorientasi pada tujuan jangka pendek.
Selanjutnya ada dari faktor gen yang berperan dalam
kebiasaan meminum minuman beralkohol pada remaja. Hal itu sudah di uji oleh tim
peneliti yang mengumpulkan DNA dari 282 remaja Belanda yang pernah mengkonsumsi
alkohol setidaknya sekali dalam hidum hidup mereka.
Hal terburuk yang terjadi dalam penggunaan alkohol
adalah pertumbuhan otak yang terhambat akibat alkohol. Meminum minuman
beralkohol dilarang bagi seseorang di bawah umur 23 tahun. Minum minuman beralkohol lebih berbahaya di
konsumsi oleh wanita karena otak wanita berkembang lebih dulu ketimbang otak
laki-laki. Gadis remaja yang doyan minum alkohol dapat mengalami kerusakan otak
yang mengontrol memori dan kesadaran.
Gadis remaja yang peminum berat mengalami lebih
banyak penurunan aktivasi otak di beberapa daerah ketimbang pada remaja
laki-laki. Penurunan kemampuan otak ini dapat menyebabkan masalah ketika
mengemudi, olahraga yang melibatkan gerakan kompleks, menggunakan peta atau
mengingat letak suatu tempat. Selain bahaya yang saya sebutkan tadi, masih
banyak bahaya yang lainnya yang mungkin sudah kita ketahui melalui pelajaran di
sekolah, penyuluhan, dan seminar.
Selain dampak negatif, alkohol
juga memiliki dampak positif, salah satunya adalah 300 tahun yang lalu remaja
mengkonsumsi alkohol untuk mengobati jerawat. Sebuah buku pedoman pengobatan dari abad ke-18 justru menyebut minuman
keras dapat dipakai sebagai obat jerawat.
Minuman keras berupa anggur merah tersebut harus
diminum setelah diramu dengan bahan-bahan yang lain. Bahan yang ditambahkan
antara lain belerang, yang hingga saat ini masih dipakai untuk mengobati
penyakit kulit. Resep tersebut masih belum banyak di buktikan secara ilmiah.
Dalam menyikapi permasalahan yang terjadi saat ini
khususnya masalah tentang penggunaan alkohol di kalangan remaja adalah kita
hendaknya harus mengetahui apakah sesuatu hal yang kita lakukan itu memiliki
manfaat atau malah mencelakakan diri kita sendiri.
Bagaimanapun atau sesulit apapun masalah yang kita
hadapi hendaknya kita memikirkan jalan keluarnya dengan meminta bantuan dari
orang, bisa dari teman, guru / dosen, atau orang yang lebih tua dari kita yang
sudah kita percayai, apalagi masalah tentang perceraian keluarga, cinta dan
sebagainya.
Apabila ingin terlihat “gaul” di mata teman-teman
tidaklah harus merusak diri sendiri seperti meminum minuman alkohol, masih
banyak cara yang bisa di lakukan dengan mengembangkan potensi yang ada di dalam
diri kita seperti bakat dalam bidang seni musik, seni rupa, seni tari. Atau
juga bisa dengan mengembangkan potensi akademik.
Dengan mengembangkan potensi yang ada di dalam diri
kita sudah merupakan modal dalam hidup ini, tidak dengan cara yang salah
seperti mengkonsumsi minuman beralkohol, hal itu hanya membuat tubuh kita
hancur secara perlahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar